Kali Linux adalah salah satu distribusi Linux tingkat lanjut untuk Penetration Testing dan audit keamanan. Kali Linux adalah sistem operasi yang dikeluarkan oleh Fendor Debian. Kali Linux ini sebenarnya lanjutan dari sistem operasi Backtrack dari Ubuntu.
Kelebihan Kali Linux :
Untuk para lovers Linux tentunya tidak lagi terdengar asing. Kali Linux adalah salah satu distro Linux yang sangat terkenal dan juga diakui sejak kemunculannya pada tahun 2006 silam sebagai sistem operasi terbaik untuk keamanan sistem serta hacking. Biasanya sistem operasi Kali Linux ini dijadikan sebagai sistem operasi paling utama bagi para dunia hacker underground. Mengapa? Karena sistem operasi ini telah dilengkapi dengan 300 lebih senjata hacking yang sangat kompatibel, alias belum ditemukan penangkalnya.
Kekurangan Kali Linux :
Kurang populer karena banyak user yang tdak atau belum terbiasa dengan Linux.
Proses instalasinya yang agak rumt tak semudah windows.
Susunan atau struktural directory yang agak membingungkan bagi user yang belum terbiasa.
Kurangnya dukungan dari vendor-vendor hardware yang tidak terlalu baik untuk Linux.
Setelah kita mengetahui kelebihan dan kekurangan kali linux. Kita mulai langkah - langkah penginstallannya :
- Seperti biasa siapkan media installernya bisa berupa CD yang sudah di Burn atau USB Bootable.
- Kita mulai instalasi yang pertama yaitu akan muncul tampilan penginstalan kali linux
- Kita pilih bahasa
- Kita pilih Ya untuk melanjutkan instalasi bahasa yang kita pilih
- Kita pilih lokasi kita Indonesia lalu Lanjutkan
- Kita pilih tombol keyboard Inggris Amerika lalu Lanjutkan
- Kita atur jaringan, kita pilih Jangan mengatur jaringan saat ini lalu Lanjutkan
- Kita atur nama host, lalu Lanjutkan
- Kita atur kata sandi root dua kali untuk verifikasi lalu Lanjutkan
- Kita pilih zona waktu, lalu Lanjutkan
- Kita pilih metode partisi yang kita inginkan:
- Kita pilih hardisk yang ingin di partisi, lalu Lanjutkan
- Kita pilih pola partisi, kita pilih yang Semua berkas di satu partisi lalu Lanjutkan
- Kita pilih Ya untuk perubahan ke hardisk dan pengaturan LVM
- Kita pilih Selesai mempartisi dan tulis perubahan-perubahannya ke harddisk
- Kita pilih Tidak untuk suatu jaringan cermin (mirror) lalu Lanjutkan
- Kita pilih /dev/sda untuk pemasangan boot loader
- Instalasi Selesai Lalu Lanjutkan
- Akan muncul tampilan untuk masuk ke tampilan awal kali linux.
- Kita masukkan nama pengguna anda
- Kita masukkan password anda
- Kita akan masuk ke tampilan kali linux
Kita pilih Graphical Install
Kita pilih Indonesia Lalu Continue
Kita pilih yang Terpadu - gunakan seluruh hardisk dan setel LVM
Semoga bermanfaat.....
Post a Comment
Dilarang Menghina, Dilarang Berkomentar Berbau Porno, Politik, Provokasi, Berkomentarlah dengan bijak, sopan dan sesuai artikel